Pangudi Luhur (Yayasan)

Judul Proposal

Peran Pendidik Dalam Pengembangan Pendidikan Dasar Bermutu dan Berkarakter

Regional Sasaran

  1. Kab. Karo, Provinsi: Sumatera Utara
  2. Kab. Simalungun, Provinsi: Sumatera Utara
  3. Kab. Dairi, Provinsi: Sumatera Utara
  4. Kab. Asahan, Provinsi: Sumatera Utara
  5. Kab. Tapanuli Utara, Provinsi: Sumatera Utara
  6. Kab. Tapanuli Tengah, Provinsi: Sumatera Utara
  7. Kab. Toba Samosir, Provinsi: Sumatera Utara
  8. Kab. Humbang Hasundutan, Provinsi: Sumatera Utara
  9. Kab. Samosir, Provinsi: Sumatera Utara
  10. Kota Medan, Provinsi: Sumatera Utara
  11. Kota Binjai, Provinsi: Sumatera Utara
  12. Kota Tebing Tinggi, Provinsi: Sumatera Utara
  13. Kota Pematang Siantar, Provinsi: Sumatera Utara
  14. Kota Tanjung Balai, Provinsi: Sumatera Utara
  15. Kab. Labuhanbatu Utara, Provinsi: Sumatera Utara
  16. Kota Gunung Sitoli, Provinsi: Sumatera Utara
  17. Kab. Kampar, Provinsi: Riau
  18. Kab. Ogan Komering Ulu Timur, Provinsi: Sumatera Selatan
  19. Kab. Bangka, Provinsi: Kepulauan Bangka Belitung
  20. Kab. Belitung, Provinsi: Kepulauan Bangka Belitung
  21. Kota Pangkal Pinang, Provinsi: Kepulauan Bangka Belitung
  22. Kab. Karimun, Provinsi: Kepulauan Riau
  23. Kota Tanjung Pinang, Provinsi: Kepulauan Riau
  24. Kab. Magelang, Provinsi: Jawa Tengah
  25. Kab. Klaten, Provinsi: Jawa Tengah
  26. Kab. Wonogiri, Provinsi: Jawa Tengah
  27. Kab. Semarang, Provinsi: Jawa Tengah
  28. Kota Surakarta, Provinsi: Jawa Tengah
  29. Kota Salatiga, Provinsi: Jawa Tengah
  30. Kota Semarang, Provinsi: Jawa Tengah
  31. Kab. Bantul, Provinsi: DI Yogyakarta
  32. Kab. Sleman, Provinsi: DI Yogyakarta
  33. Kab. Kulonprogo, Provinsi: DI Yogyakarta
  34. Kab. Ketapang, Provinsi: Kalimantan Barat
  35. Kab. Minahasa, Provinsi: Sulawesi Utara
  36. Kab. Kepulauan Sangihe, Provinsi: Sulawesi Utara
  37. Kab. Minahasa Selatan, Provinsi: Sulawesi Utara
  38. Kab. Minahasa Utara, Provinsi: Sulawesi Utara
  39. Kota Manado, Provinsi: Sulawesi Utara
  40. Kota Bitung, Provinsi: Sulawesi Utara
  41. Kota Tomohon, Provinsi: Sulawesi Utara
  42. Kab. Bolaang Mongondow Timur, Provinsi: Sulawesi Utara
  43. Kab. Tana Toraja, Provinsi: Sulawesi Selatan
  44. Kota Makassar, Provinsi: Sulawesi Selatan
  45. Kab. Toraja Utara, Provinsi: Sulawesi Selatan
  46. Kota Gorontalo, Provinsi: Gorontalo
  47. Kab. Mamasa, Provinsi: Sulawesi Barat

Alamat Organisasi

Jalan Dokter Sutomo No. 4, Randusari, Semarang Selatan, Kota Semarang, Jawa Tengah

Profil

Yayasan Pangudi Luhur beralamat di Jalan Jl. Dr. Sutomo 4 Semarang, Jawa Tengah. Yayasan ini merupakan salah satu organisasi penggerak pendidikan yang masuk dalam daftar Program Organisasi Penggerak inisiasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia di tahun 2021.

Yayasan Pangudi Luhur telah aktif sejak tahun 1952 melalui SK Kementerian pada tanggal 1 Agustus 1955. Pada tahun 1958-1973, Br. Leonardus menjabat sebagai pimpinan Badan Pengurus Yayasan Pangudi Luhur dan berkantor di bekas pastoran dan rumah yavenat dimana kantor Yayasan Pangudi Luhur didirikan.

Br. Leonardo bertugas dibantu oleh beberapa pegawai dari sekolah untuk mencari penyelesaian kesulitan, menangani keluhan, konflik dan keberatan sehingga banyak menuntut perhatian, terlebih ketika sekolah Pangudi Luhur bertambah banyak. Meskipun begitu, Br. Leonardo tidak selalu menikmati penghargaan atas jasanya. Dengan pengertiannya yang cerdas, Br. Leonardo mampu melihat dengan jelas letak kekurangan dalam pengajaran pada umumnya dan berusaha agar sekolah Pangudi Luhur menjadi lebih baik dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.

Pada tahun 1973, Br. Leonardo pindah ke Yogyakarta. Kantor Yayasan Pangudi Luhur diambil alih oleh Br. Cajetanus Wiyarsoatmaja ( 1973-1977). Ia melanjutkan kebijakan Br. Leonardo dengan bantuan Br. Ignatius Ngadiso hingga tahun 1980 dan kepemimpinan kantor Yayasan Pangudi Luhur diserahterimakan pada Br. Antherus Sutrisno (1978-1988).

Sebagai seorang berpendidikan akademis (Drs) disertai pendidikan di East Asian Pastoral Institute, Manila serta pengalaman praktik di sekolah-sekolah, Br. Antherus berusaha memperbaiki mutu sekolah yang masih kurang dalam beberapa hal. Ia menaruh perhatian pada Katekese di sekolah–sekolah.

Visi

Menyelenggarakan pendidikan bagi kaum muda yang unggul dan holistik, berlandaskan ideologi negara Pancasila, nilai-nilai Kristiani dan spiritualitas Allah adalah kasih.

Misi

Menyelenggarakan pendidikan manusia seutuhnya agar menjadi cerdas secara intelektual, emosional, sosial dan spiritual termasuk didalamnya pendidikan karakter dan cinta lingkungan, dalam kerja sama dengan mitra kerja dan semua orang yang berkehendak baik.